Padu Padan Pilihan Cat Dinding untuk Gaya Interior Mediterania

Sebuah  gaya memang seharusnya di sesuaikan dengan kondisi yang ada di sekitarnya,  tetapi bukan tidak mungkin hal itu juga di terapkan di lokasi lain. Itulah yang terjadi pada gaya mediterania, sebuah gaya yang justru biasanya di pakai untuk  daerah dengan iklim cerah dan cenderung  panas.  Tetapi ternyata gaya mediterania juga banyak di minati oleh pemilik properti yang ada di Indonesia. Sehingga perlu di ketahui padu padan pilihan cat dinding untuk gaya interior mediterania.

Gaya mediterania memang cukup banyak di pakai oleh pemilik properti yang ada di  Indonesia, malah tidak jarang para pengembang properti menawarkan properti bergaya mediterania untuk menjual  produk-produk propertinya.  Bisa berupa rumah-rumah cluster hingga apartemen, dijual dengan mengusung nama mediterania.

Tidak ada yang salah memang dengan penamaan  tersebut, justru yang harus menjadi perhatian adalah ketika gaya  mediterania  ingin di aplikasikan pada sebuah properti,  baiknya perhatikan juga aplikasi finishing cat yang akan di gunakan. Karena mediterania itu memiliki beberapa karakter warna yang bisa kita  ikuti.

Setidaknya dengan kita mengakomodir aplikasi warna untuk pilihan warna bangunan mediterania kita tidak salah dalam mengusung tema  gaya yang ada. Jangan sampai hanya karena meniru tetapi kita salah dalam menampilkan pilihan warna yang ada

3 Gaya Mediterania dalam sebuah Gaya Bangunan

 Di dunia ketika kita menggunakan kata mediterania, pasti kita akan dibawa kepada beberapa nuansa mediterania yang ada di dunia.   Tercatat ada 3 model  gaya mediterania yang ada di dunia, seperti misalnya  :

  1.  Bangunan Gaya Mediterania Spanyol

Bangunan atau rumah yang mengedepankan gaya mediterania Spanyol biasanya akan memiliki  beberapa ciri. Seperti misalnya untuk warna bangunannya sendiri bangunan gaya mediterania Spanyol akan memberikan warna-warna   yang cerah dan cenderung warnanya ramai.  Dan satu  hal yang jug menjadi ciri dari bangunan gaya mediterania Spanyol adalah terdapatnya icon mozaic dari bangunan tersebut.  Sementara untuk harmonisasi warna gentengnya sendiri untuk Mediterania gaya Spanyol biasanya warna  terakota.

  1. Bangunan Gaya Mediterania Yunani

Bangunan atau rumah yang mengedepankan gaya mediterania model Yunani, biasanya akan menggunakan aplikasi warna –warna seperti warna Putih yang di implementasikan pada dinding rumahnya. Bisa juga menggunakan warna Biru Cobalt atau Turquoise.  Itulah kenapa, warna-warna untuk mediterania model Yunani banyak di terapkan di Indonesia, karena konsepnya lebih mendekati Indonesia.

  1. Bangunan Gaya Mediterania Italia

Untuk  bangunan dengan  gaya mediterania Italia biasanya akan banyak menggunakan model aplikasi warna-warna seperti warna Earthy Tone. Biasanya untuk warna warna  ini akan banyak di dominasi oleh warna dari Merah Marun, Cokelat hingga Jingga. Yang perlu menjadi perhatian adalah ketika menggunakan model gaya mediterania kita harus memperhatikan beberapa warna yang konsepnya cerah, hangat dan juga segar. Seperti misalnya Merah bata, Terakota, Krem atau Peach, dan juga bisa warna jingga.

 Setelah kita menentukan pilihan gaya bangunan yang ada pada  model rumah atau bangunan mediterania. Maka langkah selanjutnya adalah memperhatikan ciri atau karakter dari eksterior dari rumah  gaya mediterania karena inilah juga yang menjadi salah satu ciri khas dari model bangunan mediterania.  Setidaknya karena gaya mediterania akan terlihat dari sisi eskteriornya maka ada 4 hal yang menjadi acuan untuk menentukan ciri khas dari gaya  bangunan mediterania.

Ciri pertama adalah pada bagian Pilar dan Kolom Bangunan

Untuk bangunan gaya mediterania biasanya akan  menampilkan pilar atau kolom bangunan yang besar,  sehingga kondisi itu untuk menggambarkan kondisi rumah yang kokoh.  Itulah yang akan menjadi salah satu ciri dari bangunan bergaya mediterania.

Ciri kedua adalah penggunaan bata serta semen yang biasanya juga akan menjadi ciri utama dari bangunan mediterania.  Biasanya penggunaan bata merah di pakai pada bagian luar dari rumah atau bangunan yang menggunakan gaya mediterania.

Ciri ketiga  yang biasanya selalu ada dalam sebuah bangunan yang menggunakan gaya mediterania adalah, konsep air mancur yang hadir di depan rumah. Fungsi air mancur memang selalu  bisa menjadi salah satu tanda bahwa gaya  bangunan itu adalah mediterania.  Sekalipun tidak harus,  tetapi kadang hal itu selalu di munculkan  untuk rumah – rumah bergaya mediterania.

Ciri keempat adalah dengan menggunakan genteng atau atap bangunan yang memiliki warna merah kecokelatan. Misalnya seperti Terracota,  itu bisa menjadi salah satu ciri dari bangunan yang mengedepankan konsep bangunan mediterania.

Dari beberapa ciri dan implementasi warna, pada akhirnya kita bisa tahu Pilihan Cat Dinding untuk Gaya Interior Mediterania seperti apa yang pantas kita berikan pada bangunan mediterania yang kita miliki.  Karena tanpa adanya beberapa ciri tersebut kita tidak akan bisa memberikan satu pertanda bahwa memang bangunan tersebut bergaya mediterania.

Comments are closed.