Jenis polycarbonate sekarang ini sering digunakan sebagai bahan material untuk pengganti atap kaca. Memang, ada berbagai macam bahan material yang bisa digunakan sebagai bahan konstruksi penutup atap. Tetapi, tidak banyak material yang memiliki karakter kuat.
Salah satu jenis material atap yang memiliki karakter kuat dan bening adalah Polycarbonate. Kebanyakan material bening yang mendominasi adalah material kaca. Tetapi, dengan perkembangan zaman, atap dengan bahan Polycarbonate ini mulai dilirik. Bila dilihat secara karakter, atap dengan bahan Polycarbonate mempunyai bentuk transparan.
Atap Polycarbonate ini dapat Anda fungsikan sebagai pengganti kaca. Namun, seperti material lainnya, Polycarbonate juga memiliki berbagai macam jenis. Saat akan menggunakannya, Anda harus menyesuaikan jenis dan kegunaannya dengan baik. Berikut berbagai macam jenis atap Polycarbonate.
Pengertian dari Atap Polycarbonate dan Informasi Lainnya
Sebelum mengenal jenis polycarbonate, akan lebih baik bila Anda mengetahui pengertian Polycarbonate terlebih dahulu. Polycarbonate menjadi salah satu atap atau material dengan jenis thermoplastic polymer. Material ini mempunyai sifat yang mudah dalam pengerjaan dan juga sederhana.
Produk Polycarbonate bahkan mudah untuk dibentuk dalam panas sehingga sering digunakan untuk industri kimia. Polycarbonate juga memiliki sifat yang transparan, tahan lama dan bisa bertahan pada suhu ekstrim. Polycarbonate dipatenkan tahun 1953 oleh Bater.
Kepopuleran dari atap Polycarbonate ini mulai muncul di Indonesia tahun 1990. Di masa tersebut, kebutuhan atap yang terlihat transparan begitu tinggi, karena banyaknya keinginan membangun rumah dengan desain atap bening serta dapat menyalurkan sinar matahari.
Semenjak saat itu, produksi dari atap Polycarbonate terus menerus mengalami perkembangan, bahkan produsen Indonesia banyak melakukan inovasi dengan melakukan pertambahan berbagai macam komponen sehingga semakin lama atap Polycarbonate menjadi semakin berkualitas.
Jenis Polycarbonate yang Sering Digunakan
Setelah sekilas mengenal atap Polycarbonate, berikutnya adalah jenis dari material atap Polycarbonate. Polycarbonate twinlite. Jenis twinlite Polycarbonate terkenal sangat awet. Bahkan, karena keawetan yang dimilikinya, jenis ini paling banyak digunakan oleh masyarakat.
Daya tahan Polycarbonate Twinlite bahkan bisa mencapai 10 hingga 15 tahun. Tentu menjadi masa penggunaan yang cukup lama. Jenis lainnya adalah Polycarbonate Solarlite. Polycarbonate Solarlite juga sering dijadikan sebagai pilihan ketika membangun rumah.
Jenis atap ini mempunyai masa pakai yang cukup pendek, kurang lebih selama 10 tahun masa pakainya. Untuk masalah harga, dibandingkan dengan jenis sebelumnya, jenis solarlite ini memang memiliki harga yang lebih murah. Sehingga cukup banyak digunakan.
Jenis terakhir adalah Polycarbonate Solite. Bila Anda pernah menemukan atap Polycarbonate namun memiliki warna berbeda, atap tersebut bisa jadi merupakan jenis Polycarbonate Solite. Bukan hanya berwarna, atap ini juga mudah diaplikasikan serta sangat sederhana.
Untuk masalah kualitas Polycarbonate Solite ini memang menempati urutan yang terakhir karena hanya bisa bertahan selama 5 tahun saja. Untuk harga, jenis atap ini juga di banderol dengan harga paling terjangkau. Polycarbonate Solite dapat ditembus oleh cahaya sampai 40%.
Setelah membicarakan masalah jenis, tentu Anda juga penasaran dengan harga pasaran Polycarbonate ini. Harga Polycarbonate berbeda-beda setiap jenisnya. Berikut adalah detail harga atap Polycarbonate. Silahkan klik disini.
Pemilihan jenis atap ini harus dilakukan dengan baik dan sesuai penggunaan. Sebagai pemilik rumah, pasti Anda ingin jenis yang terbaik, namun jangan sampai Anda mengorbankan biaya yang mahal, karena material untuk membangun rumah yang kuat bukan hanya dari jenis polycarbonate saja, tetapi juga material lain.
Demikian adalah informasi tentang Jenis polycarbonate. Dapatkan material polycarbonate dengan harga terbaik melalui Bildeco. Segera hubungi kami melalui whatsapp ke nomor : 0811-8689-900 untuk penawaran khusus atau informasi lebih lanjut.
Comments are closed.